MI Sananul Ula Daraman menggelar uji publik kurikulum untuk tahun pelajaran 2022/2023 pada Selasa (2/08/2022) bertempat di Tan Ndeso Lintang Songo Garden. Uji publik ini dimaksudkan agar setiap elemen yang berkepentingan terhadap proses pembelajaran di MI Sananul Ula Daraman memahami tujuan dan rencana yang akan dicapai bersama-sama. Kegiatan ini dihadiri oleh Kasi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kabupaten Bantul, Ahmad Musyadad, S.Pd.I.,M.S.I; Pengawas Madrasah Kementerian Agama Kabupaten Bantul, Abdul Rokhman, S.Pd.I., M.Pd; Kepala MI Sananul Ula Daraman, Ridwan, S.E; LP Ma’arif NU Kabupten Bantul, KH. Samingan, M.Pd; Ketua Tanfidziyah MWCNU Piyungan, K.H. Anwar Zuhri; Ketua LP Maarif NU Piyungan, Tugiman, S.E.,MM, komite Madrasah, guru dan karyawan MI Sananul Ula.
Mengawali Sambutannya, Kepala MI Sananul Ula Ridwan, S.E menuturkan bahwa tahapan penyusunan kurikulum ini telah melalui beberapa tahap. Pertama yang dilakukan adalah jaring aspirasi oleh madrasah terhadap guru dan stakeholder madrasah dalam tahapan ini dilakukan untuk menampung aspirasi dan masukan untuk Madrasah. Kedua workshop dan rapat kerja yang dilaksanakan pada tanggal 13-14 Juli 2022. Ketiga, adalah uji publik kurikulum.
Dalam kesempatan ini, Kasi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kabupaten Bantul dalam sambutannya mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan uji publik kurikulum MI Sananul Ula Daraman. Uji publik ini penting dilakukan untuk mengevaluasi seluruh kegiatan yang ada di madrasah pada tahun sebelumnya, kekurangan pada tahun kemarin kemudian di sempurnakan pada tahun ini. Dalam pelaksanaan program-program unggulan madrasah perlu adanya komitmen bersama untuk mencapai madrasah hebat.
Sementara itu, Ketua tim Pengembang Kurikulum MI Sananul Ula Daraman, Arif Sirojul Mustafid, S.Th.I,M.Pd memaparkan bahwa untuk mendapatkan kurikulum yang baik maka dilakukan berbagai tahapan dalam penyusunan. MI Sananul Ula telah melakukan tahapan-tahapan dalam penyusunan diantaranya jaring aspirasi, workshop, serta yang terakhir uji publik. Dalam kesempatan ini juga disampaikan tentang tantangan, kekuatan, dan strategi, program pengembangan, dan program unggulan yang ada di MI Sananul Ula Daraman. Adapun yang menjadi program unggulan yang ada di MI Sananul Ula Daraman adalah LPQ, MDT, dan Pondok Pesantren. Ketiga lembaga informal tersebut telah resmi terdaftar di kantor kementerian Agama. Pembelajaran di ketiga lembaga tersebut diharapkan mampu memberi bekal kepada santri untuk melanjutkan jenjang berikutnya. Sedangkan Program pengembangan yang akan dilakukan adalah Program PTSP dan BUMM. (Nurul)